Original Post by Lensa Utama
Lensautama.com – Dalam rangka peningkatan kualitas produk, PT JULO Teknologi Finansial, salah satu layanan pinjaman uang online ikut serta dalam mendapatkan sertifikasi ISO 27001:2013 Tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi.
Head of Engineering JULO, Hans Sebastian mengatakan bahwa tujuan dari sertifikasi ISO ini adalah sebagai bentuk peningkatan keamanan bagi pelanggan, pegawai, investor atau lender, otoritas, dan stakeholder.
Sertifikasi ISO 27001:2013 Tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi telah diraih JULO sejak December 2018 . “ISO yang diraih saat ini masih mencakup Business Process IT Operation, untuk full scope rencananya akan selesai di bulan Maret,” tambah Hans.
“Dengan meraih sertifikasi ISO untuk JULO, Kami berharap masyarakat tidak perlu takut data mereka akan disalahgunakan ketika mengajukan pinjaman di JULO karena semua proses pelayanan sudah Kami sesuaikan dengan prosedur yang ada, guna meningkatkan kepercayaan masyarakat secara umum terhadap Perusahaan Fintech dan secara khusus untuk JULO sendiri,” ungkap Hans.
Sertifikasi ini memastikan bahwa JULO memiliki kontrol yang memadai terkait keamanan informasi, menunjukkan tata kelola yang baik dalam penanganan dan pengamanan informasi, dan adanya mekanisme untuk mengukur berhasil atau tidaknya kontrol pengamanan.
Hans menjelaskan bahwa keamanan data adalah sangat penting mengingat banyak penyalahgunaan data yang terjadi di masyarakat.
Dengan Sertifikasi ISO 27001:2013 Tentang Sistem Manajemen Keamanan Informasi ini, PT JULO Teknologi Finansial mempunyai framework yang diakui secara internasional terkait dengan keamanan informasi serta auditable dari sisi Manajemen Keamanan Informasi, selain itu ISO 27001:2013 juga merupakan salah satu pemenuhan izin dari OJK sehingga dalam hal ini JULO telah menunjukkan bukti keseriusan dalam beroperasi di bisnis fintech sebagai bentuk kepatuhan terhadap regulasi pemerintah.